PENAMPILAN KARAKTER PRODUKSI KACANG PANJANG (Vigna sinensis L.) GENERASI F1 DAN TETUANYA
DOI:
https://doi.org/10.23960/jat.v3i3.1950
Abstract
Kacang panjang sering dikonsumsi masyarakat sehingga permintaan ketersediaanya sangat tinggi, usaha yang dilakukan untuk meningkatkan produksi kacang panjang adalah dengan memperoleh varietas yang memiliki sifat unggul dengan produksi tinggi.Penelitian ini bertujuan untuk membandingkan karakter produksi hasil persilangan Hitam x Lurik dan Lurik x Hitam dengan tetuanya dan produksi hasil persilangan resiprok yaitu Hitam x Lurik dengan Lurik x Hitam. Benih yang digunakan adalah benih Hitam, Lurik, Hitam x Lurik dan Lurik Hitam.Perlakuan disusun dalam Rancangan Acak Lengkap (RAL) dan data diuji dengan uji LSI dan heterosis.Hasil penelitian dengan uji LSI menunjukkan bahwa pada karakter produksi hanya panjang polong zuriat Lu x Hi yang lebih baik dari kedua tetuanya. Nilai duga heterosis menunjukkan bahwa karakter produksi zuriat Hi x Lu yang memiliki efek heterosis dan heterobeltiosis yaitu pada karakter jumlah dan bobot polong sedangkan pada zuriat Lu x Hi hanya karakter panjang polong yang mengalami efek heterosis dan heterobeltiosis.Downloads
Download data is not yet available.
Downloads
Published
2015-09-30
How to Cite
Simarmata, E. R., Ardian, A., & Sa’diyah, N. (2015). PENAMPILAN KARAKTER PRODUKSI KACANG PANJANG (Vigna sinensis L.) GENERASI F1 DAN TETUANYA. Jurnal Agrotek Tropika, 3(3). https://doi.org/10.23960/jat.v3i3.1950
Issue
Section
Articles
License
Jurnal Agrotek Tropika (JAT) is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.
The copyright holder is the author. Authors publishing under any license allowed by the journal retain the copyright and full publishing rights without restrictions.
The Creative Commons Attribution 4.0 International (CC BY 4.0) license allows users to copy, distribute, and adapt the work, even for commercial purposes, as long as proper attribution is given to the original creator. This is a highly flexible license that encourages widespread dissemination and use of creative works, supporting innovation and collaboration across various fields.