PENGARUH SISTEM OLAH TANAH DAN APLIKASI HERBISIDA TERHADAP POPULASI DAN BIOMASSA CACING TANAH PADA PERTANAMAN UBI KAYU (Manihot utilissima)

Authors

  • Yetti Komala Sari Jurusan Agroteknologi, Fakultas Pertanian Universitas Lampung
  • Ainin Niswati Jurusan Agroteknologi, Fakultas Pertanian Universitas Lampung
  • M.A. Syamsul Arif Jurusan Agroteknologi, Fakultas Pertanian Universitas Lampung
  • Sri Yusnaini Jurusan Agroteknologi, Fakultas Pertanian Universitas Lampung

DOI:

https://doi.org/10.23960/jat.v3i3.1980
Abstract View: 729

Abstract

Ubi kayu merupakan tanaman pangan yang banyak dibudidayakan di Provinsi Lampung. Mayoritas petani ubi kayu menerapkan sistem olah tanah intensif beserta aplikasi herbisida kimia dengan anggapan lebih efisien waktu, tenaga, dan biaya namun melupakan dampak negatifnya terhadap kesuburan lahan Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh sistem olah tanah dan aplikasi herbisida terhadap populasi dan biomassa cacing tanah pada pertanaman ubi kayu (Manihot utilissima) di
Lahan Lapangan Terpadu Fakultas Pertanian, Universitas Lampung. Percobaan dirancang menggunakan RAK dengan dua faktor yaitu sistem olah tanah (T) dan aplikasi herbisida (H). Sistem olah tanah terdiri dari olah tanah intensif (T 1 ) dan olah tanah minimum (T 2 ), sedangkan aplikasi herbisida terdiri dari tanpa aplikasi herbisida (H 0 ) dan aplikasi herbisida (H 1 ). Herbisida yang digunakan yaitu herbisida berbahan aktif isopropilamina glifosat + isopropilamina 2,4 D dengan dosis yang digunakan yaitu 160 ml/1 tangki (1 tangki=16 liter air). Data yang diperoleh diuji dengan analisis ragam dan dilanjutkan dengan uji BNT.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa sistem olah tanah tidak berpengaruh terhadap populasi dan biomassa cacing tanah, namun perlakuan herbisida berpengaruh terhadap populasi cacing tanah pada pengamatan 0 BST (sebelum tanam), dan uji BNT menunjukkan bahwa populasi cacing tanah lebih tinggi pada lahan yang tidak diaplikasikan herbisida. Populasi dan
biomassa cacing tanah ditemukan lebih tinggi pada lapisan tanah 0 – 10 cm dan identifikasi cacing tanah di laboratorium menunjukkan bahwa cacing tanah yang ditemukan yaitu dari famili Megascolecidae genus Pheretima. Uji korelasi menunjukkan bahwa kadar air tanah berpengaruh terhadap populasi maupun biomassa cacing tanah.

Downloads

Download data is not yet available.

Downloads

Published

2015-09-30

How to Cite

Sari, Y. K., Niswati, A., Arif, M. S., & Yusnaini, S. (2015). PENGARUH SISTEM OLAH TANAH DAN APLIKASI HERBISIDA TERHADAP POPULASI DAN BIOMASSA CACING TANAH PADA PERTANAMAN UBI KAYU (Manihot utilissima). Jurnal Agrotek Tropika, 3(3). https://doi.org/10.23960/jat.v3i3.1980

Issue

Section

Articles