EFEKTIFITAS EKSTRAK DAUN KRINYU (Chromolaena odorata) DAN TEKI (Cyperus rotundus L.) TERHADAP PERTUMBUHAN Colletotrichum musae PATOGEN ANTRAKNOSA PADA PISANG (Musa paradisiacal L.)
DOI:
https://doi.org/10.23960/jat.v6i1.2531
Abstract View: 1020
Keywords:
Colletotrichum musae, krinyu, pisang, tekiAbstract
Penurunan jumlah ekspor pisang disebabkan oleh kualitas buah pisang yang kurang baik akibat serangan penyakit antraknosa. Hingga saat ini fungisida sintetik yang kurang ramah lingkungan masih digunakan untuk mengendalikan penyakit antraknosa sehingga perlu adanya fungisida alternatif yang lebih ramah lingkungan. Penelitian ini dilaksanakan pada bulan April-Juni 2016 di Laboratorium Hama Penyakit Tanaman, Universitas Lampung. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui efektifitas ekstrak daun krinyu dan teki sebagai fungisida nabati dalam menekan pertumbuhan C. musae patogen antraknosa pada pisang. Penelitian ini menggunakan rancangan acak lengkap dengan tujuh perlakuan dan empat ulangan. Perlakuan dibagi menjadi kontrol, krinyu fraksi air, krinyu fraksi alkohol, teki fraksi air, teki fraksi alkohol, krinyu tanpa fraksinasi dan teki tanpa fraksinasi. Selanjutnya dilakukan uji beda nyata terkecil (BNT). Hasil penelitian menunjukkan bahwa perlakuan ekstrak krinyu tanpa fraksinasi lebih efektif menekan pertumbuhan dan pembentukan spora C. musae baik secara in vitro maupun in vivo.Downloads
Download data is not yet available.
Downloads
Published
2018-04-26
How to Cite
Nur, Y. M., Efri, E., & Suharjo, R. (2018). EFEKTIFITAS EKSTRAK DAUN KRINYU (Chromolaena odorata) DAN TEKI (Cyperus rotundus L.) TERHADAP PERTUMBUHAN Colletotrichum musae PATOGEN ANTRAKNOSA PADA PISANG (Musa paradisiacal L.). Jurnal Agrotek Tropika, 6(1). https://doi.org/10.23960/jat.v6i1.2531
Issue
Section
Articles
License
Jurnal Agrotek Tropika (JAT) is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.
The copyright holder is the author. Authors publishing under any license allowed by the journal retain the copyright and full publishing rights without restrictions.
The Creative Commons Attribution 4.0 International (CC BY 4.0) license allows users to copy, distribute, and adapt the work, even for commercial purposes, as long as proper attribution is given to the original creator. This is a highly flexible license that encourages widespread dissemination and use of creative works, supporting innovation and collaboration across various fields.








