OPTIMASI VOLUME BUFFER EKSTRAKSI DALAM MENGISOLASI DNA SPESIES MIKORIZA ARBUSKULAR UNTUK IDENTIFIKASI SECARA MOLEKULER
DOI:
https://doi.org/10.23960/jat.v10i3.4955
Keywords:
DNA, identifikasi, isolasi, mikoriza, nested PCR.Abstract
Fungi Mikoriza Arbuskular (FMA) mampu meningkatkan pertumbuhan tanaman dengan cara membantu penyerapan air dan unsur hara dari dalam tanah. Selain itu, FMA juga berperan dalam meningkatkan ketahanan tanaman terhadap serangan patogen. Laboratorium Produksi Tanaman Perkebunan Fakultas Pertanian Universitas Lampung memiliki 35 koleksi isolat mikoriza. Isolat-isolat koleksi tersebut belum teridentifikasi dengan baik sampai ke level spesies. Penelitian ini bertujuan untuk menguji empat volume buffer ekstraksi InstaGeneTM Matrix yang efektif dan ekonomis untuk isolasi DNA FMA yang akan digunakan untuk identifikasi secara molekuler. Isolasi DNA 4 isolat FMA yaitu Glomus sp., Gigaspora sp., Acaulospora sp., dan Entrophospora sp. dilakukan dengan menggunakan buffer ekstraksi Instagene Matrix (BIO-RAD) dengan volume 10, 15, 20, dan 25 μl. Untuk melihat keberhasilan isolasi DNA yang dilakukan yaitu dengan menggunakan DNA tersebut sebagai template atau cetakan dalam proses PCR. Hasil penelitian menunjukkan bahwa semua volume (10, 15, 20, dan 25 μl) buffer ekstraksi yang diujikan mampu mengekstrak DNA dari ke 4 isolat yang diuji kecuali volume 20 μl pada isolat Gigaspora sp. Oleh karena itu, volume 10 μl buffer ekstraksi sudah dapat digunakan dan lebih efisien untuk mengekstrak DNA dari spora FMA.Downloads
Download data is not yet available.
Downloads
Published
2022-07-21
How to Cite
Yelli, F., Damayanti, I., & Rini, M. V. (2022). OPTIMASI VOLUME BUFFER EKSTRAKSI DALAM MENGISOLASI DNA SPESIES MIKORIZA ARBUSKULAR UNTUK IDENTIFIKASI SECARA MOLEKULER. Jurnal Agrotek Tropika, 10(3), 381–387. https://doi.org/10.23960/jat.v10i3.4955
Issue
Section
Articles
License
Jurnal Agrotek Tropika (JAT) is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.
The copyright holder is the author. Authors publishing under any license allowed by the journal retain the copyright and full publishing rights without restrictions.
The Creative Commons Attribution 4.0 International (CC BY 4.0) license allows users to copy, distribute, and adapt the work, even for commercial purposes, as long as proper attribution is given to the original creator. This is a highly flexible license that encourages widespread dissemination and use of creative works, supporting innovation and collaboration across various fields.