PENGARUH MEFENOKSAM DAN Trichoderma sp. TERHADAP PENYAKIT BULAI DAN PERTUMBUHAN TANAMAN JAGUNG

Authors

  • Elsa Wulandari Fakultas Pertanian, Universitas Lampung
  • Joko Prasetyo Fakultas Pertanian, Universitas Lampung
  • Muhammad Nurdin Fakultas Pertanian, Universitas Lampung
  • Tri Maryono Fakultas Pertanian, Universitas Lampung

DOI:

https://doi.org/10.23960/jat.v10i1.5601
Abstract View: 3660

Keywords:

Keparahan penyakit bulai, keterjadian penyakit bulai, Peronosclerospora sp., Zea mays L.

Abstract

Salah satu kendala dalam budidaya tanaman jagung adalah penyakit bulai yang disebabkan oleh jamur Peronosclerospora sp.  Gejala khas penyakit bulai pada tanaman jagung berupa gejala klorotis memanjang sejajar tulang daun, pertumbuhan tanaman yang terserang terhambat, dan pada pagi hari terlihat tanda penyakit berupa tepung putih di bawah permukaan daun.  Salah satu bahan aktif fungisida yang dapat digunakan untuk mengendalikan penyakit bulai adalah mefenoksam dan salah satu antagonis yang dapat digunakan untuk mengendalikan penyakit ini adalah Trichoderma sp.  Tujuan dilakukannya penelitian ini yaitu mengetahui pengaruh mefenoksam, Trichoderma sp. terhadap intensitas penyakit bulai dan pertumbuhan tanaman jagung, dan mengetahui adanya interaksi mefenoksam dan Trichoderma sp. terhadap intensitas penyakit bulai dan pertumbuhan tanaman jagung.  Penelitian ini menggunakan Rancangan Acak Kelompok (RAK) yang disusun secara faktorial dengan 2 faktor dengan tiga kali ulangan.  Faktor pertama yang digunakan yaitu fungisida sedangkan faktor kedua Trichoderma sp.  Hasil penelitian menunjukkan bahwa perlakuan fungisida mefenoksam dapat menekan keterjadian dan keparahan penyakit.

Downloads

Download data is not yet available.

Downloads

Published

2022-01-30

How to Cite

Wulandari, E., Prasetyo, J., Nurdin, M., & Maryono, T. (2022). PENGARUH MEFENOKSAM DAN Trichoderma sp. TERHADAP PENYAKIT BULAI DAN PERTUMBUHAN TANAMAN JAGUNG. Jurnal Agrotek Tropika, 10(1), 43–49. https://doi.org/10.23960/jat.v10i1.5601