THE EFFECT OF ADDING VITAMIN C TO COMMERCIAL FEED ON THE GROWTH AND SURVIVAL OF CANTANG GROUPER FISH
DOI:
https://doi.org/10.23960/aqs.v13i1.11000
Abstract View: 4
Abstract
This study was conducted to scientifically evaluate the effect of vitamin C supplementation in commercial feed on the growth performance and survival rate of cantang grouper (Epinephelus fuscoguttatus × E. lanceolatus), a high-value aquaculture commodity in Indonesia. The experimental design employed was a Completely Randomized Design (CRD) with three treatments: commercial feed without vitamin C (control), feed supplemented with 20,000 ppm of vitamin C, and feed supplemented with 40,000 ppm of vitamin C, each with three replicates. The key parameters observed included weight gain, specific growth rate (SGR), and survival rate (SR) of the fish during a 30-day rearing period. The results revealed that the addition of vitamin C to the commercial feed had a statistically significant effect on both weight gain and SGR (p < 0.05), where the 40,000 ppm treatment produced the highest mean weight gain (7.12 grams) and SGR value (0.0765%). Although survival rate did not differ significantly among treatments (p > 0.05), the group receiving 40,000 ppm of vitamin C still achieved the highest survival rate of 100%. Water quality parameters, including temperature, pH, salinity, dissolved oxygen, and ammonia, remained within optimal ranges throughout the experiment in accordance with marine aquaculture standards. Based on these findings, it can be concluded that vitamin C supplementation, particularly at a concentration of 40,000 ppm, is highly effective in promoting growth performance and maintaining high survival rates of cantang grouper under controlled aquaculture conditions.
Downloads
References
Abadi, Agung S. (2022). Peningkatan laju pertumbuhan spesifik ikan lele (Clarias sp) dengan suplementasi vitamin C pada pakan. Journal of Fish Nutrition, 2(1).
Adelina, Boer, I., & Suharman, I. 2005. Pakan Ikan Budidaya dan Analisis Formulasi. Pekanbaru: Unri Press. Halaman 102.
Alfisha,Tishie H. et al., (2020). Penambahan vitamin C pada pakan buatan terhadap pertumbuhan benih ikan gabus (Channa striata). Jurnal Litbang Kota Pekalongan, 18 (2).
Ainol. (2016). Morfologi dan identitas ikan kerapu cantang (Epinephelus sp.). Jurnal Perikanan dan Kelautan, 7(1), 23-29.
Aslianti, R., & Priyono, E. (2009). Kebutuhan vitamin C untuk pertumbuhan ikan patin. Jurnal Perikanan, 1(1), 12–18.
Alfin, M., Hariyanto, A., & Maryam, S. (2016). Pengaruh suhu terhadap pertumbuhan dan kelulushidupan benih ikan kerapu cantang (Epinephelus sp.). Jurnal Akuakultur Tropis, 1(2), 30–36.
Aulia, R. D. (2020). Pengaruh Penambahan vitamin C Pada pakan buatan terhadap laju pertumbuhan dan kelangsungan hidup benih ikan platy sanke (Xiphophorus maculatus) (Doctoral dissertation, Universitas Djuanda).
Chaniago, E. (2020). Kandungan gizi ikan kerapu dan potensinya sebagai pangan fungsional. Jurnal Pengolahan Hasil Perikanan Indonesia, 23(3), 221–228.
Dedi, S., Purnomo, A. H., & Mulyadi, S. (2018). Potensi ekspor ikan kerapu Indonesia. Jurnal Agribisnis Perikanan, 11(1), 1–9.
Dewiyanti, I., & Hasri, I. (2017). Aplikasi vitamin C dalam pakan komersil dengan metode oral pada benih ikan pedih (Tor sp.) (Doctoral dissertation, Syiah Kuala University).
Dhewantara,Yudha L. (2023). Efektivitas vitamin C dalam pakan buatan terhadap kinerja pertumbuhan dan kelangsungan hidup ikan black tetra (Gymnocorymbus ternetzi). Jurnal Mina Sains ISSN: 2407-9030, 9 (1).
Djamil, I., Rasyid, M., & Muliani, A. (2021). Kualitas bahan baku pakan dan pengaruhnya terhadap produktivitas budidaya. Jurnal Teknologi Perikanan, 3(1), 45–52.
Effendie MI. 2002. Biologi Perikanan. Yogyakarta. Yayasan Pustaka Nusatama.
Ervany, T., & Manan, A. (2013). Hubungan kualitas air dengan pertumbuhan ikan kerapu cantang. Jurnal Ilmu Perikanan Tropis, 5(1), 15–21.
Farida, H., Hasan, H., & Dayanti, F. (2014). Pengaruh vitamin C dalam pakan terhadap pertumbuhan dan sintasan benih ikan biawan (Helostoma temmincki). Jurnal Ruaya Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan Universitas Muhammadiyah Pontianak, 3(1), 41-47.
Fitriani R, Akmal Y. (2020). Penambahan Vitamin C pada pakan pelet untuk pertumbuhan benih ikan betok (Anabas testudineus) .Arwana: Jurnal Ilmiah Program Studi Perairan .
Gufran, A., & Baso, M. (2007). Oseanografi Perikanan. Jakarta: PT Gramedia.
Helpher, B., & Pruginin, Y. (1981). Fish Pond and Pond Fish Culture. New York: Springer-Verlag.
Hendriansyah, D., Zainuddin, M., & Yusran. (2018). Parameter kuali-tas air pada budidaya kerapu can-tang. Jurnal Riset Akuakultur, 13(2), 75–83.
Heri, S., Darmawan, D., & Sudirman, I. (2002). Peran vitamin C terhadap pertumbuhan dan sintasan benih ikan kerapu. Jurnal Perikanan Indonesia, 8(1), 10–17.
Ismi, S., Simanjuntak, C. P. H., & Hi-dayat, T. (2013). Budidaya ikan kerapu hibrida cantang. Jurnal Akuakultur Indonesia, 12(2), 134–141.
Johnny, F., Mahardika, K., Giri, I. N. A., & Roza, D. (2007). Penambahan vitamin C dalam pakan untuk meningkatkan imunitas benih ikan kerapu macan, Epinephelus fuscoguttatus terhadap infeksi viral nervous necrosis. Jurnal Akuakultur Indonesia, 6(1), 43-53.
Jusadi, D., & Mokoginta, I. (2006). Peranan vitamin dalam pertumbuhan ikan. Jurnal Akuakultur Indonesia, 5(1), 20–27.
Kato, K., Ishibashi, Y., Murata, O., Nasu, T., Ikeda, S., & Ku mai, H. 1994. Qualitative water-soluble vit am in requirement of tiger puffer. Fisheries Science 60: 581–589. Linder,
Kurnia, P., Amri, M., & Basri, Y. Pengaruh Penambahan Vitamin C Yang Berbeda Dalam Pakan Terhadap Kelangsungan Hidup dan Pertumbuhan Benih Ikan Gurami (Osphronemus goramy Lac). [Skripsi], Bung Hatta University, 9(1).
Khoiriyah, H. (2018). Pengaruh pemberian vitamin C pada ikan kerapu cantang (Epinephelus sp.) yang terinfeksi iridovirus secara histopatologi. Tesis, Universitas Gadjah Mada.
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Copyright (c) 2025 AQUASAINS

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
.png)






