Demoplot Aplikasi Biochar untuk Peningkatan Pertumbuhan dan Produksi Kopi
DOI:
https://doi.org/10.23960/jpfp.v3i2.9695
Abstract View: 311
Abstract
Tanggamus merupakan sentra produksi kopi kedua setelah Lampung Barat, antara lain di Kecamatan Air Naningan. Permasalahan yang dihadapi petani adalah produktivitas yang masih rendah antara lain sebagai akibat dari kurangnya pemeliharaan tanaman, semakin menurunnya kesuburan tanah, serta cuaca ekstrim yaitu kemarau panjang atau curah hujan yang tinggi. Tujuan kegiatan Pengabdian kepada Masyarakat ini adalah: (1) Meningkatkan pengetahuan anggota kelompok tani Makmur, Pekon Sidomulyo, Kecamatan Air Naningan, Kabupaten Tanggamus dalam pemanfaatan biochar sebagai amandemen di lahan perkebunan kopi. (2) Meningkatkan pengetahuan dan keterampilan anggota kelompok tani Makmur dalam membuat dan mengaplikasikan biochar di kebun kopi. Kegiatan ini dilaksanakan di Kelompok Tani Makmur, Pekon Sidomulyo, Kecamatan Air Naningan. Kegiatan ini dilaksanakan selama 6 bulan dengan metode: (1) Ceramah dan tatap muka, (2) Focus Group Discussion (FGD), (3) Demplot dan pendampingan, (4) Anjangsana dan anjangkarya. Hasil pengabdian ini menyimpulkan bahwa Pengabdian kepada Masyarakat berjudul “Demplot Aplikasi Biochar di Kebun Kopi untuk Meningkatkan Pertumbuhan dan Produktivitas” sudah dilaksanakan dengan peserta dari Kelompok Tani Makmur, Desa Sidomulyo, Kecamatan Air Naningan, Tanggamus melalui kegiatan penyuluhan, FGD, demplot, coaching, dan pendampingan dengan hasil tanaman kopi yang tumbuh dan berbunga dengan baik. Kegiatan pengabdian ini dapat meningkatkan pengetahuan dan keterampilan petani dalam pembuatan dan aplikasi biochar di kebun kopi muda dengan nilai meningkat dari 47-95% menjadi 89-100% peserta mampu menjawab pertanyaan.Downloads
References
BPS Provinsi Lampung. 2024. Propinsi Lampung Dalam Angka 2024.
Cramer, P. J. S. 1957. Review of lierature coffee research in Indonesia (F. L. Wellman (ed.)). InterAmerican Institute of Agriculture Sciences.
Direktorat Jenderal Perkebunan. 2021. Statistik Perkebunan Unggulan Nasional 2020-2022. In Sekretariat Direktorat Jenderal Perkebunan.
Evizal, R., & Prasmatiwi, F. E. 2022. Gejala produktivitas rendah dan pertanian degeneratif. Jurnal Agrotropika, 21(2), 75–85.
Evizal, R., & Prasmatiwi, F. E. 2023. Biochar: Pemanfaatan dan Aplikasi Praktis. Jurnal Agrotropika, 22(1), 1–12. https://doi.org/10.23960/ja.v22i1.7151
Evizal, R., & Prasmatiwi, F. E. 2024. Penerapan Pertanian Regeneratif pada Perkebunan Kopi. Jurnal Agrotropika, 23(1), 37–47.
Evizal, R., Prasmatiwi, F. E., Widagdo, S., & Novpriansyah, H. 2020. Etno-Agronomi budidaya kopi yang toleran variabilitas curah hujan. Jurnal Agro Industri Perkebunan, 8(1), 49–59. https://doi.org/dx.doi.org/10.25181/jaip.v8i1.1392
Evizal, R., Sanjaya, P., Afandi, Pramono, S., Sugiatno, Septiana, L. M., Prasetyo, D., & Prasmatiwi, F. E. 2023. Pemanfaatan asap cair untuk pengendalian hama dan penyakit kakao. Jurnal Pengabdian Fakultas Pertanian Universitas Lampung, 2(2), 122–132.
Sánchez-Reinoso, A. D., Ávila-Pedraza, E. Á., Lombardini, L., & Restrepo-Díaz, H. 2023. The Application of Coffee Pulp Biochar Improves the Physical, Chemical, and Biological Characteristics of Soil for Coffee Cultivation. Journal of Soil Science and Plant Nutrition, 23(2), 2512–2524. https://doi.org/10.1007/s42729-023-01208-4
Woolf, D., Amonette, J. E., Street-Perrott, F. A., Lehmann, J., & Joseph, S. 2010. Sustainable biochar to mitigate global climate change. Nature Communications, 1(5), 1–9. https://doi.org/10.1038/ncomms1053
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License

Jurnal Pengabdian (JPFP) is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.
the copyright holder is the author. Authors publishing under any license allowed by the journal retain all rights.


