EFIKASI EKSTRAK DAUN MENGKUDU TERHADAP MORTALITAS LARVA Crocidolomia binotalis Zell
DOI:
https://doi.org/10.23960/jat.v6i2.2601
Abstract View: 1243
Abstract
Kubis (Brassica oleracea L.) merupakan salah satu jenis tanaman sayuran yang mempunyai nilai gizi yang tinggi dan mengandung beberapa zat yang sangat bermanfaat bagi tubuh. Serangan hama merupakan salah satu kendala dalam budidaya tanaman kubis. Hama penting tanaman kubis adalah Crocidolomia binotalis. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh ekstrak daun mengkudu terhadap mortalitas larva C. binotalis dan mengetahui tingkat toksisitas ekstrak daun mengkududalam membunuh larva C. binotalis. Penelitian ini disusun dalam Rancangan Acak Kelompok (RAK) dengan perlakuan konsentrasi ekstrak 1%, 2%, 3%, 4% dan 5%. Insektisida nabati yang digunakan adalah ekstrak daun mengkudu. Hasil penelitian menunjukkan bahwa ekstrak daun mengkudu mampu membunuh larva C. binotalis. Ekstrak daun mengkudu konsentrasi 1%, 2%, 3%, 4% dan 5% berpengaruh nyata terhadap mortalitas Crocidolomia binotalis. Toksisitas daun mengkudu yang dinyatakan dengan LC 50 pada 36 jam setelah aplikasi adalah 0,98%, sedangkan toksisitas daun mengkudu yang dinyatakan dalam LT 50 pada konsentrasi 1% adalah 38,89 jam, 2% adalah 24,03 jam, 3% adalah 16,64 jam, 4% adalah 19,11 jam dan 5% adalah 11,84 jam setelah aplikasi.
Downloads
Download data is not yet available.
Downloads
Published
2018-06-25
How to Cite
Setiawati, S., Hasibuan, R., Nuryasin, N., & Purnomo, P. (2018). EFIKASI EKSTRAK DAUN MENGKUDU TERHADAP MORTALITAS LARVA Crocidolomia binotalis Zell. Jurnal Agrotek Tropika, 6(2). https://doi.org/10.23960/jat.v6i2.2601
Issue
Section
Articles
License
Jurnal Agrotek Tropika (JAT) is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.
The copyright holder is the author. Authors publishing under any license allowed by the journal retain the copyright and full publishing rights without restrictions.
The Creative Commons Attribution 4.0 International (CC BY 4.0) license allows users to copy, distribute, and adapt the work, even for commercial purposes, as long as proper attribution is given to the original creator. This is a highly flexible license that encourages widespread dissemination and use of creative works, supporting innovation and collaboration across various fields.








