PENGARUH EKSTRAK DAUN PEPAYA TERHADAP PENYAKIT ANTRAKNOSA PADA BUAH PEPAYA
DOI:
https://doi.org/10.23960/jat.v8i3.4516
Keywords:
Colletotrichum gloeosporioides, fungisida naabati, laju perkembangan, keparahan, keterjadian.Abstract
Pepaya merupakan tanaman yang dapat dimanfaatkan sebagai fungisida nabati. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh ekstrak daun pepaya terhadap pertumbuhan Colletotrichum gloeosporioides secara in-vitro dan intensitas penyakit antraknosa pada buah pepaya secara in-vivo. Penelitian disusun dalam rancangan acak lengkap yang terdiri atas tujuh perlakuan dan empat ulangan. Data yang diperoleh dianalisis dengan sidik ragam selanjutnya nilai tengah dibandingkan dan diuji dengan uji beda nyata terkecil pada taraf 5% dan uji polinomial pada taraf 5%. Hasil penelitian menunjukkan pengaruh yang nyata dari ekstrak daun pepaya dan fungisida sintetik dalam menghambat pertumbuhan koloni C. gloeosporioides, keterjadian penyakit, dan laju perkembangan penyakit antraknosa pada buah pepaya. Ekstrak daun pepaya menunjukan pola yang linier dari hasil uji polinomial terhadap diameter koloni C. gloeosporioides dan laju perkembangan penyakit. Ekstrak daun pepaya menghambat pertumbuhan koloni jamur C. gloeosporioides pada 2 sampai 7 hsi (hari setelah inokulasi), keterjadian penyakit pada 5 dan 6 hsa (hari setelah aplikasi), maupun laju perkembangan penyakit antraknosa pada buah pepaya. Tetapi ekstrak daun pepaya tidak menghambat kerapatan spora, perkecambahan spora, dan keparahan penyakit.
Downloads
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Jurnal Agrotek Tropika (JAT) is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.
The copyright holder is the author. Authors publishing under any license allowed by the journal retain the copyright and full publishing rights without restrictions.
The Creative Commons Attribution 4.0 International (CC BY 4.0) license allows users to copy, distribute, and adapt the work, even for commercial purposes, as long as proper attribution is given to the original creator. This is a highly flexible license that encourages widespread dissemination and use of creative works, supporting innovation and collaboration across various fields.