REKAYASA AGROEKOSISTEM PADI SAWAH DENGAN TANAMAN REFUGIA DALAM MENGENDALIKAN HAMA PENGGEREK BATANG PADI DI DESA LIDAH TANAH, KABUPATEN SERDANG BEDAGAI, SUMATERA UTARA
DOI:
https://doi.org/10.23960/jat.v13i2.9786
Abstract View: 559
Keywords:
Rekayasa agroekosistem, tanaman padi, refugia, penggerek batang padi, musuh alamiAbstract
Hama penggerek batang padi merupakan hama penting dengan intensitas kerusakan dapat mencapai 90%. Pengelolaan ekosistem melalui rekayasa agroekosistem adalah pilihan pengendalian yang ramah lingkungan dengan konsep pertanian berkelanjutan. Pada penelitian ini dilakukan rekayasa agroekosistem pada tanaman padi di Kabupaten Serdang Bedagai, Kecamatan Perbaungan Sumatera Utara. Penelitian ini dilaksanakan dengan Rancangan Petak Terpisah (RPT) dengan tanaman refugia Tagetes erecta dan Zinnia sp sebagai petak utama dan varietas padi Ciherang dan Inpari 32 sebagai anak petak dengan ulangan 4 kali. Data dianalisis degan ANOVA. Hasil penelitian menunjukkan jumlah kelompok telur dan serangan penggerek batang padi lebih sedikit pada plot dengan perlakuan refugia yaitu rata-rata kelompok telur 11.5 dan 6.88 dan persentase serangan 2.94 dan 1.66% masing-masing pada plot padi dengan refugia T. erecta dan Zinnia sp dibandingkan pada plot kontrol (tanpa refugia) yaitu rata-rata kelompok telur 19.10 dan serangan penggerek batang padi 20.27% pada pengamatan 6 minggu setelah tanam. Jumlah musuh alami lebih banyak pada plot dengan tanaman refugia dibandingkan plot tanpa refugia. Produksi padi pada plot dengan tanaman refugia menunjukkan hasil yang lebih tinggi yaitu rata-rata 3,00 dan 3,21 kg/plot pada plot dengan refugia T. erecta dan Zinnia SP, sedangkan pada plot kontrol menunjukkan hasil 2,14 kg/plot. Varietas Ciherang dan Inpari 32 menunjukkan renpons yang sama terhadap semua perlakuan. Penanaman refugia T. erecta dan Zinnia sp sebagai rekayasa agroekosistem tanaman padi dapat mengatasi serangan hama penggerek batang padi.
Downloads
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Jurnal Agrotek Tropika (JAT) is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.
The copyright holder is the author. Authors publishing under any license allowed by the journal retain the copyright and full publishing rights without restrictions.
The Creative Commons Attribution 4.0 International (CC BY 4.0) license allows users to copy, distribute, and adapt the work, even for commercial purposes, as long as proper attribution is given to the original creator. This is a highly flexible license that encourages widespread dissemination and use of creative works, supporting innovation and collaboration across various fields.








