Sosialisasi Manajemen Pemeliharaan Sapi Krui dan Pelayanan Kesehatan Ternak di Kabupaten Pesisir Barat Provinsi Lampung
DOI:
https://doi.org/10.23960/jpfp.v2i1.6809
Kata Kunci:
Manajemen pemeliharaan, Pelayanan Kesehatan ternak, Pesisir Barat, Sapi KruiAbstrak
Kabupaten Pesisir Barat merupakan kabupaten yang berada di ujung barat Provinsi Lampung. Mayoritas penduduknya berprofesi sebagai petani, peternak, dan nelayan. Jenis ternak yang dibudidayakan adalah Sapi Krui. Sebagian besar peternak mengeluhkan beberapa permasalahan yang dihadapi dalam budidaya Sapi Krui, diantaranya banyak sapi yang pertumbuhannya kurang maksimal (lambat), sapi terserang penyakit, serta produktivitasnya rendah. Berdasarkan permasalahan tersebut, tujuan dari program Pemerintah Daerah Kabupaten Pesisir Barat yaitu memberikan sosialisasi tentang manajemen pemeliharaan ternak dan pelayanan kesehatan ternak di Kabupaten Pesisir Barat. Metode kegiatan ini meliputi ceramah, diskusi, sosialisasi, dan pelayanan kesehatan ternak dan evaluasi pelaksanaan. Peserta kegiatan ini adalah para peternak yang ada di Kabupaten Pesisir Barat Provinsi Lampung yang berasal dari empat wilayah di Kabupaten Pesisir Barat, yaitu Krui Selatan, Pesisir Selatan, Pesisir Utara, dan Pulau Pisang. Kegiatan pengabdian kepada masyarakat berjalan lancar dan memberikan manfaat bagi Peternak di wilayah Kabupaten Pesisir Barat. Peternak lebih memahami sistem pemeliharaan ternak sapi Krui yang tepat serta perawatan kesehatan ternak secara mandiri, dan diharapkan dari kegiatan ini peternak dapat meningkatkan produktivitas sapi Krui sehingga mengalami peningkatan dan berdampak terhadap perbaikan ekonomi dan kesejahteraan masyarakat di Kabupaten Pesisir Barat.Unduhan
Referensi
Ananta, A., Hafid, H., dan Sani, la O. A. 2015. Faktor-faktor yang mempengaruhi produktivitas usaha ternak Sapi Bali pada Peternak Transmigran dan nonTransmigran di Pulau Kabaena Kabupaten Bombana. JITRO-Jurnal Ilmu dan Teknologi Peternakan Tropis. 2(3): 52–67. https://www.researchgate.net/publication/346170239_FAKTOR-FAKTOR_YANG_MEMPENGARUHI_PRODUKTIVITAS_USAHA_TERNAK_SAPI_BALI_PADA_PETERNAK_TRANSMIGRAN_DAN_NON_TRANSMIGRAN_DI_PULAU_KABAENA_KABUPATEN_BOMBANA
BPS Kabupaten Pesisir Barat. 2022. Kabupaten Pesisir barat dalam angka 2022, https://pesisirbaratkab.blogspot.com/2014/03/letak-geografis-kabupaten-pesisir-barat.html
Christi, R., Salman, L. B., Hermawani, & Sudrajat, A. (2021). Evaluasi perkandangan kambing perah laktasi di Peternakan Alam Farm Manglayang Kecamatan Cilengkrang Kabupaten Bandung. Agrivet : Jurnal Ilmu-Ilmu Pertanian Dan Peternakan (Journal of Agricultural Sciences and Veteriner), 9(2), 131–135. https://doi.org/10.31949/agrivet.v9i2.1758
Dukcapil Kemendagri, 2021. "Visualisasi Data Kependudukan - Kementerian Dalam Negeri 2021" (visual). www.dukcapil.kemendagri.go.id.
Hamdani, M. D. I., K. Adhianto, Sulastri, A. Husni, dan renitasari. 2017. Ukuran-ukuran tubuh Sapi krui jantan dan betina di Kabupaten Pesisir Barat Lampung.Jurnal Ilmu Ternak. 17(2): 97-102. DOI:10.24198/jit.v17i1.16068. http://jurnal.unpad.ac.id/jurnalilmuternak. Ukuran-Ukuran Tubuh Sapi Krui Jantan dan Betina di Kabupaten Pesisir Barat Lampung - CORE Reader
Hasnudi, Ginting, N., Patriani, P., & Hasanah, U. (2018). Pengelolaan ternak kambing dan domba. Program Studi Peternakan Fakultas Peternakan Universitas Sumatera Utara. https://www.researchgate.net/publication/341432305_PENGELOLAAN_TERNAK_KAMBING_DAN_DOMBA
Hurrijal, A. S., & Gupitha, R. (2020). Sistem informasi monitoring sales berbasis wes pada PT. Arifindo mandiri TDC Pamanukan. FIKI Jurnal Teknologi Informasi Dan Komunikasi, X(2), 2087– 2372. DOI: https://doi.org/10.56244/fiki.v10i2.392
Masadeh, M. (2012). Training, education, development and learning: what is the difference? European Scientific Journal May Edition, 8(10), 62–68. DOI: https://doi.org/10.19044/esj.2012.v8n10p%25p
Noor, R. R. 2004. Genetika Ternak. Penebar Swadaya, Jakarta.
Nurlaha, Abdullah, L., & Diapari, D. 2015. Kecukupan asupan nutrien asal hijauan pakan kambing PE di Desa TotallangKolaka Utara (Forage based nutrient intake sufficiency for Etawah Crossbred Goat in Totallang Village-North Kolaka). JIPI-Jurnal Ilmu Pertanian Indonesia. 20(1), 18–25. https://www.semanticscholar.org/paper/Kecukupan-Asupan-Nutrien-Asal-Hijauan-Pakan-Kambing-Nurlaha-Abdullah/df03f523a67628c692e364985ec62815105ea81d
Saladin, R. 1983. Penampilan Sifat-Sifat Produksi dan Reproduksi Sapi Lokal Pesisir Selatan di Provinsi Sumatera Barat. Disertasi. Fakultas Pasca Sarjana, institut Pertanian Bogor. Bogor.
Sirat, M. M. P., Hartono, M., Santosa, P. E., Ernawati, R., Siswanto, Setiawan, F., Wijaya, I. K. D. A. C., Rahma, S. W., & Fatmawati, S. T. (2021). Penyuluhan Manajemen Kesehatan, Reproduksi, Sanitasi Kandang, dan Pengobatan Massal Ternak Kambing. Agrokreatif Jurnal Ilmiah Pengabdian Kepada Masyarakat, 7(3), 303–313. https://jurnal.fp.unila.ac.id/index.php/JPFP/article/view/5741
##submission.downloads##
Diterbitkan
Cara Mengutip
Terbitan
Bagian
Lisensi
Jurnal Pengabdian (JPFP) is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.
the copyright holder is the author. Authors publishing under any license allowed by the journal retain all rights.