PENGARUH PENAMBAHAN KARAGENAN DAN GLUKOMANAN TERHADAP KARAKTERISTIK FISIK DAN SENSORI MI BASAH SUBTITUSI TEPUNG TALAS KIMPUL (Xanthosoma sagittifolium)
DOI:
https://doi.org/10.23960/jab.v3i2.9992
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh penambahan karagenan dan glukomanan terhadap karakteristik mi basah subtitusi tepung talas kimpul serta mengetahui proporsi perbandingan karagenan dan glukomanan dengan karakteristik mi basah subtitusi tepung talas kimpul terbaik sesuai SNI 2987-2015. Penelitian disusun dalam Rancangan Acak Kelompok Lengkap (RAKL) dengan 5 kali ulangan. Faktor yang digunakan yaitu formulasi karagenan dengan glukomanan dengan 5 taraf perlakuan yaitu P1 (0%:100%), P2 (25%:75%), P3 (50%:50%), P4 (75%:25%), P5 (100%:0%). Hasil penelitian menunjukkan bahwa penambahan karagenan dan glukomanan berpengaruh terhadap sifat fisik dan sensori mi basah substitusi tepung talas kimpul. Mi basah perlakuan terbaik adalah perlakuan P4 (75% karagenan : 25% glukomanan) dengan nilai kadar air mi mentah 39,07%, kadar air mi matang 68,44%, daya serap air 117,98%, cooking loss 14,12%, skor tekstur (antara kenyal dan agak kenyal), skor warna (antara coklat pudar dan coklat), skor aroma (antara sangat khas talas kimpul dan agak khas talas kimpul), skor penerimaan keseluruhan (suka), kadar protein 3,72%, dan kadar abu tidak larut dalam asam 0,05%.