STRATEGI PEMASARAN KUE SEMPRONG HANURA (STUDI KASUS DI UMKM KUE SEMPRONG HANURA DESA HANURA PESAWARAN)

Authors

  • Agustin Setia Ningsih Program Studi Teknologi Industri Pertanian, Jurusan Teknologi Hasil Pertanian, Fakultas Pertanian, Universitas Lampung
  • Harun Al Rasyid Jurusan Teknologi Hasil Pertanian, Fakultas Pertanian, Universitas Lampung
  • Esa Ghanim Fadhallah Jurusan Teknologi Hasil Pertanian, Fakultas Pertanian, Universitas Lampung http://orcid.org/0000-0003-4172-3144
  • Tanto Pratondo Utomo Jurusan Teknologi Hasil Pertanian, Fakultas Pertanian, Universitas Lampung

DOI:

https://doi.org/10.23960/jab.v3i1.8898
Abstract View: 386

Abstract

UMKM Kue Semprong Hanura terletak di Kabupaten Pesawaran, Lampung. Kue Semprong ini diikenal dengan nama "Kue Semprong Hanura". Kue semprong berbentuk silinder panjang seperti pipa dengan rasa yang khas dan unik. Adanya permasalahan pada UMKM Kue Semprong Hanura mendorong penelitian yang bertujuan agar dapat ditentukan kegiatan pemasaran apa yang cocok untuk diterapkan. Dengan menggunakan metode SWOT dan QSPM yang kemudian akan ditentukan bobot dan rating dari masing-masing permasalahan guna menentukkan strategi yang tepat. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menganalisis strategi pemasaran berdasarkan Matriks SWOT dan QSPM. Matriks SWOT adalah matriks yang digunakan untuk mengidentifikasi faktor internal dan eksternal, dengan matriks IFE dan EFE, penentuan matriks posisi, dan diagram matriks SWOT, serta menganalisis QSPM. Hasil dari penelitian menunjukkan bahwa kekuatan terbesar yaitu memiliki perizinan PIRT, sedangkan kelemahan terbesar adalah modal usaha terbatas. Peluang utamanya yaitu potensi loyalitas pelanggan setia, sedangkan ancaman terbesar adalah adanya persaingan produk kue yang lebih inovatif dari varian rasa dan kemasan. Berdasarkan hasil penelitian menunjukkan bahwa alternatif strategi pemasaran yang tepat adalah strategi S-O Strength (kekuatan) – Opportunity (Peluang). Strategi ini menggunakan kekuatan untuk memanfaatkan peluang yang ada dengan menghasilkan rekomendasi strategi terbaik. Nilai QSPM dari Strategi yang didapatkan terdapat pada dengan skor 9,27, yakni dengan memperbarui PIRT dan sertifikat halal sebagai kekuatan utama berdirinya usaha, serta meningkatkan media promosi dan penjualan dengan media sosial dan platform belanja, meningkatkan kualitas dan kuantitas produk dari bahan baku hingga sampai menjadi produk yang dapat disukai dan menarik konsumen serta agar tidak terlalu bergantung pada distributor.

Kata kunci: Industri, Pesawaran,Kue Semprong, SWOT, dan QSPM

Downloads

Download data is not yet available.

References

Ari, Kunto, S. 2019. Prosedur Penelitian. Rineka Cipta. Jakarta.

Armanto, I.D. (2018) “Pengaruh Dimensi Kualitas Layanan Terhadap Kepuasan Pelanggan Indihome Triple Play. E-Jurnal Manajemen Universitas Udayana. 7(3), hal. 1282–1309.

David, F., R., 2015. Manajemen Strategik (Suatu Pendekatan KeunggulanBersaing) Edisi 15. Salemba Empat. Jakarta Selatan.

David FR. 2009. Manajemen Strategis Konsep. PT Indeks Kelompok Gramedia. Jakarta.

Esterlina, H., 2017. Analisis strategi pemasaran dalam meningkatkan penjualan motor suzuki satria fu pada pt. sunindo varia motor gemilang medan. Jurnal Ilmiah Methonomi, 3(1), 112-121.

Haryono, S. 2012. Metodologi Penelitian Bisnis Dan Manajemen: Teori & Aplikasi Dilengkapi Contoh hasil Penelitian Analisis Regresi, Jalur dan SEM dengan program SPSS dan AMOS Versi 18.00. Jakarta: PT IPU

Hasibuan, dkk. 2019. ELearning: Implementasi, Strategi dan Inovasinya. Medan:Yayasan Kita Menulis.

Kismono, G. 2001. Bisnis Pengantar. BPFE. Yogyakarta.

Kementrian Perindustrian Republik Indonesia. 2017. Indonesia Masuk Kategori Negara Industri. https://kemenperin.go.id/artikel/18473/Indonesia-Masuk- Kategori-Negara-Industri. Diakses pada 9 Februari 2023.

Kotler, P., dan Amstrong, G. 2013. Prinsip Prinsip Pemasaran, Edisi ke 12. Penerbit Erlangga.

Rangkuti. 2019. Teknik Membedah Kasus Bisnis Analisis Swot. PT Gramedia Pustaka Utama. Jakarta. 256 hal

Sanjaya, V. F., dan melia, A. 2020. Pengaruh Kelompok Referensi, Media Sosial, Word of Mouth terhadap Keputusan Pembelian pada Generasi Milenial. Jurnal Ekonomak, 6(3), 1-8.

Swastha, Basu DH. 2006. Manajemen Penjualan. Penerbit BPFE

Downloads

Published

2024-05-01

How to Cite

Ningsih, A. S., Rasyid, H. A., Fadhallah, E. G., & Utomo, T. P. (2024). STRATEGI PEMASARAN KUE SEMPRONG HANURA (STUDI KASUS DI UMKM KUE SEMPRONG HANURA DESA HANURA PESAWARAN). Jurnal Agroindustri Berkelanjutan, 3(1), 119–133. https://doi.org/10.23960/jab.v3i1.8898

Issue

Section

Articles