PENGARUH SISTEM OLAH TANAH DAN PEMUPUKAN NITROGEN JANGKA PANJANG TAHUN KE- 35 TERHADAP RESPIRASI TANAH PADA PERTANAMAN KACANG HIJAU (Vigna radiata L.) DI POLITEKNIK NEGERI LAMPUNG

Penulis

  • Rachelia Novia Amanda Program Studi Ilmu Tanah Fakultas Pertanian Universitas Lampung, Bandar Lampung, Indonesia
  • Sri Yusnaini Program Studi Ilmu Tanah Fakultas Pertanian Universitas Lampung, Bandar Lampung, Indonesia
  • Nur Afni Afrianti Program Studi Ilmu Tanah Fakultas Pertanian Universitas Lampung, Bandar Lampung, Indonesia
  • Henrie Bucharie Program Studi Ilmu Tanah Fakultas Pertanian Universitas Lampung, Bandar Lampung, Indonesia

DOI:

https://doi.org/10.23960/jak.v1i1.11123
Abstrak View: 141

Abstrak

Penelitian ini bertujuan untuk mempelajari pengaruh sistem olah tanah terhadap respirasi tanah, pengaruh pemupukan nitrogen jangka panjang terhadap respirasi tanah, serta pengaruh interaksi antara sistem olah tanah dan pemupukan nitrogen jangka panjang terhadap respirasi tanah pada pertanaman kacang hijau. Penelitian ini dilaksanakan pada bulan Mei sampai November 2022. Faktor pertama adalah sistem olah tanah jangka panjang, dengan 3 taraf perlakuan, yaitu T1 = olah tanah intensif, T2 = olah tanah minimum, T3 = Tanpa olah tanah, dan faktor kedua adalah pemupukan nitrogen jangka panjang yang terdiri atas 2 taraf, yaitu N0 = tanpa pupuk dan N2= 50 kg N ha-1. Data yang diperoleh diuji homogenitas ragamnya dengan uji Bartlett dan aditifitasnya dengan uji Tukey, selanjutnya data diolah dengan analisis ragam, dilanjutkan dengan BNT pada taraf 5% dan uji korelasi antara C organik, pH tanah, suhu tanah dengan respirasi tanah. Hasil ini menunjukkan bahwa: (1) Sistem olah tanah tidak berpengaruh nyata terhadap respirasi tanah, (2) Respirasi tanah pada perlakuan pemupukan 50 kg N ha-1 nyata lebih tinggi dibandingkan dengan tanpa pemupukan pada fase pasa panen (3) Terdapat interaksi antara sistem olah tanah dan pemupukan nitrogen jangka panjang terhadap respirasi tanah, respirasi tanah tidak berbeda nyata antara perlakuan olah tanah intensif, olah tanah minimum, dan tanpa olah tanah pada perlakuan tanpa pemupukan N, namun pada perlakuan dengan pemupukan maka respirasi tanah nyata lebih tinggi terdapat olah tanah minimum dibandingkan olah tanah intensif dan tanpa olah tanah.

Unduhan

Data unduhan belum tersedia.

Referensi

Afgani, A.J., Niswati, A., Utomo, M. & Yusnaini, S. 2019. Pengaruh sistem olah tanah dan pemupukan nitrogen jangka panjang terhadap populasi dan biomassa cacing tanah pada pertanaman jagung (Zea mays L.) di Polinela. Skripsi. Universitas Lampung.

Anas, I. 1989. Biologi tanah dalam praktek. Departemen Pendidikan dan Kebudayaan Direktorat Jendral Pendidikan Tinggi Pusat Antar Universitas, IPB, Bogor.

Anisyah, N., Damanik, M.M.B. & Supriadi. 2014. Ketersediaan nitrogen akibat pemberian berbagai jenis kompos pada tiga jenis tanah dan efeknya terhadap pertumbuhan tanaman jagung (Zea mays L.). Jurnal Online Agroekotekhnologi, 1(3): 2–8.

Birnadi, S. 2014. Pengaruh pengolahan tanah dan pupuk organik bokashi terhadap pertumbuhan dan hasil tanaman kedelai (Glycine max L.) kultivar Wilis. Jurnal ISTEK, 3(1): 29–46.

Daniati, Y. 2018. Respirasi tanah pada pertanaman kacang hijau akibat pemupukan dan sistem olah tanah di tanah Ultisol Gedung Meneng. Skripsi. Fakultas Pertanian, Universitas Lampung, Bandar Lampung.

Foth, H.D. 1994. Dasar-dasar ilmu tanah (terj. Purbayanti, Lukiwati & Trimutsih dari "Fundamentals of Soil Science"). Gadjah Mada University Press, Yogyakarta.

Hakim, S., Nyapka, Lubis, A.M., Nugroho, S.G., Saul, R., Diha, A., Hong, G.B. & Bailey, H.H. 1986. Dasar-dasar ilmu tanah. Universitas Lampung, Bandar Lampung.

Haney, R.L., Brinton, W.H. & Evans, E. 2008. Estimating soil carbon, nitrogen, and phosphorus mineralization from short-term carbon dioxide respiration. Communication in Soil Science and Plant Analysis, 39: 2706–2720.

Hardjowigeno, S. 2007. Ilmu tanah. Akademika Pressindo, Jakarta.

Marsono, N. & Sigit. 2015. Efek sistem pengolahan tanah terhadap bahan organik tanah, sifat fisik tanah, dan produksi jagung pada tanah Podsolik Merah Kuning di Kabupaten Lampung Timur. Prosiding Seminar Nasional Lahan Suboptimal, Palembang, 12 Maret 2015.

Maysyaroh. 2011. Hubungan kualitas bahan organik tanah dan laju respirasi tanah di beberapa lahan budidaya. Skripsi. IPB, Bogor.

Ningsih. 2020. Pengaruh inokulasi Rhizobium phaseoli dan pupuk urea terhadap pertumbuhan dan hasil kacang hijau (Vigna radiata L.). Jurnal Media Pertanian, 5(2).

Noviana, R. 2018. Biologi dan kesuburan tanah. Penebar Swadaya, Jakarta.

Parapasan, Y.L., Subiantoro & Utomo, M. 1995. Pengaruh sistem olah tanah terhadap kekerasan dan kerapatan lindak tanah pada musim tanam XVI. Prosiding Seminar V. BDP-OTK, Lampung.

Pratiwi, M.O. 2020. Pengaruh sistem olah tanah dan pemupukan nitrogen terhadap respirasi tanah pada pertanaman jagung (Zea mays L.) di Politeknik Negeri Lampung. Skripsi. Fakultas Pertanian, Universitas Lampung, Bandar Lampung.

Putri, N.A.R. 2017. Pengaruh sistem olah tanah dan aplikasi mulsa bagas terhadap respirasi tanah pada pertanaman tebu ratoon ke-1 periode 2 di PT. Gunung Madu Plantations. Jurnal Agrotek Tropika, 2: 109–112.

Rachman, Y.T. 2004. Bertanaman padi gogo tanpa olah tanah. Penebar Swadaya, Jakarta.

Rahayu. 2020. Pengaruh sistem olah tanah dan pemupukan nitrogen jangka panjang tahun ke-32 terhadap respirasi tanah pada pertanaman jagung (Zea mays L.) di Politeknik Negeri Lampung. Skripsi. Fakultas Pertanian, Universitas Lampung, Bandar Lampung.

Sharma, A.R. & Mitra, B.N. 1991. Effect of different rates application of organic and nitrogen fertilizer in a rice-based cropping system. The Journal of Agriculture Science, 117: 313–318.

Sinukaban, N. 1983. Pengelolaan tanah konservasi pada tanaman pangan. Prosiding Lokakarya Usahatani Konservasi di Lahan Alang-Alang Podsolik Merah Kuning. Badan Litbang, Deptan: 1–15 hlm.

Suntoro. 2003. Kesuburan tanah. Fakultas Pertanian, Universitas Sebelas Maret, Jawa Tengah.

Sutanto. 2003. Kesuburan tanah. Fakultas Pertanian, Universitas Sebelas Maret, Jawa Tengah.

Sutedjo, M.M., Kartasaputra, A.G. & Sastroamidjo, R.D.S. 1991. Mikrobiologi tanah. Rineka Cipta, Jakarta.

Utomo, M. 1989. Olah tanah konservasi. Pidato Ilmiah Dies Natalis Unila ke-24. Universitas Lampung, Bandar Lampung.

Utomo, M. 2012. Tanpa olah tanah: Teknologi Pengelolaan Lahan Kering. Lembaga Penelitian Universitas Lampung.

Utomo, M., Buchari, H. & Banuwa, I.S. 2012. Olah tanah konservasi: Teknologi mitigasi gas rumah kaca pertanian tanaman pangan. Lembaga Penelitian Universitas Lampung, Bandar Lampung.

Utomo, M. 2015. Teknologi pengolahan pertanian lahan kering. Graha Ilmu, Yogyakarta.

Wijayanti. 2007. Olah tanah konservasi pengelolaan lahan kering. Universitas Lampung, Bandar Lampung.

Widyanti. 2010. Respirasi tanah gambut yang diberi amelioran pada pertanaman jagung (Zea mays L.). Skripsi. Fakultas Pertanian, Universitas Lampung, Bandar Lampung.

Yunus. 2017. Pengaruh sistem olah tanah dan pemupukan nitrogen terhadap respirasi tanah di pertanaman jagung. Skripsi. Fakultas Pertanian, Universitas Lampung, Bandar Lampung.

##submission.downloads##

Diterbitkan

2025-06-29

Cara Mengutip

Amanda, R. N., Yusnaini, S., Afrianti, N. A., & Bucharie, H. (2025). PENGARUH SISTEM OLAH TANAH DAN PEMUPUKAN NITROGEN JANGKA PANJANG TAHUN KE- 35 TERHADAP RESPIRASI TANAH PADA PERTANAMAN KACANG HIJAU (Vigna radiata L.) DI POLITEKNIK NEGERI LAMPUNG. Jurnal Agrotek Kultura, 1(1). https://doi.org/10.23960/jak.v1i1.11123