Kegiatan Pemetaan Jalur Pengelolaan Lahan Garapan Kelompok Tani Hutan (KTH) Karya Makmur Di Tahura Wan Abdul Rachman

Ali Wafa; I Nyoman Riyawan; Tri Widyawati; Aprillia Bella Cithra Putri Agustin; Ceng Asmarahman; Rahmat Safe’i

doi:10.23960/rdj.v4i1.11098

Authors

Ali Wafa
I Nyoman Riyawan
Tri Widyawati
Aprillia Bella Cithra Putri Agustin
Ceng Asmarahman
Rahmat Safe’i

DOI:

https://doi.org/10.23960/rdj.v4i1.11098

Abstract View: 164

Abstract

Kelompok Tani Hutan adalah kumpulan petani yang mengelola usaha di bidang kehutanan di dalam dan di luar kawasan hutan. Kelompok Tani Hutan dibentuk bertujuan memberikan peluang pendapatan masyarakat dengan menjaga kelestarian hutan. Permasalahan kelompok tani hutan dalam menggarap lahan hutan adalah belum memiliki peta jalur pengelolaan lahan garapan. Padahal keberadaan peta sebagai dasar pengelolaan Kawasan dan pencegah timbulnya konflik. Kegiatan pengabdian kepada masyarakat ini bertujuan untuk membantu Kelompok Tani Hutan dalam membentuk peta jalur pengelolaan lahan garapan kelompok tani hutan Karya Makmur. Jalur yang dipetakan adalah jalur yang biasa dilewati petani Kelompok Tani Hutan Karya Makmur. Kegiatan pengabdian masyarakat dilaksanakan di kelompok tani hutan Karya Makmur pada Kawasan hutan Tahura Wan Abdul Rachman. Kegiatan ini juga melibatkan petani Kelompok Tani Hutan Karya Makmur. Hasil dari pengabdian ini adalah peta jalur pengelolaan lahan garapan kelompok tani hutan Karya Makmur. Lahan Garapan Kelompok Tani Hutan didominasi tanaman Multi-Purpose Tree Species yang dapat dipanen tanpa menebang pohon induk.

Downloads

Download data is not yet available.

References

D. Octavia, I, Yeny, dan K. L. Ginoga, “Pengelolaan Hutan Secara Partisipatif Menuju KPH Hijau untuk Mendukung Tujuan Pembangunan Berkelanjutan”, Depublish Publisher, Sleman, pp. 1–77, 2020.

C. Wulandari, A. Bintoro, Rusita, T. Santoso, Duryat, H. Kaskoyo, Erwin, dan P. Budiono. “Community Forestry Adoption Based On Multipurpose Tree Species Diversity Towards to Sustainable Forest Management In ICEF Of University Of Lampung, Indonesia”, Jurnal Biodiversitas, vol. 19, no. 3, pp. 1102–1109, 2018.

M. Sardeshpande, dan C. Shackleton, “Wild Edible Fruits: A Systematic Review of an Under Researched Multifunctional NTFP (Non-Timber Forest Product)”, Journal Forests, vol. 10, no. 6, pp. 460–467, 2019.

I. G. A. S. Wangiyana, F. Gunawan, I. G. A. A. H. Triandini, “Pemetaan Potensi Bahan Baku Teh Herbal di Lahan Hutan Garapan Gapoktanhut Puncak Semaring Desa Mekar Sari Kabupaten Lombok Timur”, Jurnal Hutan dan Masyarakat, vol. 15, no. 1, pp. 1–13, 2023.

Wiyono, P. Santoso, R. Hidayat, S. N. Oktalina, P. Nugroho, E. Prasetyo, S. Utomo, P. Lestari, A. F. Maulana, dan A. Ngadianto, “Pemetaan Lahan Perhutanan Sosial Secara Partisipatif di Kelompok Tani Hutan Kemasyarakatan Menggerejo Kabupaten Kulon Progo”, Jurnal Penyuluhan Pembangunan, vol 4, no. 1, pp. 16–26. 2024.

E. Rifadi, M. Sumaryono, dan Rujehan, “Pengelolaan Konflik Dan Pemetaan Blok Pemanfaatan Bersama Masyarakat Di Khdtk Loa Haur, Kalimantan Timur”, Jurnal Agrifor, vol. 18, no. 2, pp. 405–420. 2019.

A. Sadopotto, H. Jibran, I. H. Maridi, Hasmawati, A. Putri, D. R. Malinda, D. M. Salsa, D. A. Putri, dan V. J. A. Pandelakai, “ Pembuatan Peta Andil Garapan Kelompok tani hutan Ongkoe Kelurahan Lompo Riaja Kecamatan Tanete Riaja Kabupaten Barru”, Jurnal Pengabdian Masyarakat Hasanuddin, vol. 4, no. 2, pp. 111–118, 2023.

F. Gunawan, “Identifikasi Jenis-Jenis Tanaman Hutan Bahan baku Teh Herbal Di Lingkup Kerja BKPH Rinjani Timur RPH Suela Lombok Timur”, Skripsi, Universitas Pendidikan Mandalika, Mataram, pp. 1–78, 2020.

A. B. M. Kamim, I. Amal, dan R. Khandi, “Dilema Pemetaan Partisipatif Wilayah Masyarakat Adat di Indonesia: Upaya Resolusi Konflik Agraria dan Kritiknya”, Prosiding Seminar Nasional Politik dan Hubungan Internasional ke-1 Tahun 2018, Fakultas Ilmu Sosial Ilmu Politik Universitas Wahid Hasyim Semarang, Semarang, pp. 107–120, 2018.

J. N. Gaol, B. Nababan, R. A. Pasaribu, M. Ghofur, dan N. P. R. Suhita, “Pemetaan Partisipatif dan Monitoring Pengelolaan Kebun Kemenyan Masyarakat Desa Huta Paung Kecamatan Pollung”, Jurnal Rekayasa Sipil dan Lingkungan, vol. 4, no. 1, pp. 1–7, 2023.