Pemberdayaan Masyarakat Melalui Budidaya Porang (Amorphophallus muelleri) di Desa Hanura Kabupaten Pesawaran Lampung

Authors

  • Gunardi Djoko Winarno Fakultas Pertanian Universitas Lampung
  • Irwan Effendi Fakultas Pertanian Universitas Lampung
  • Farida Fathul Fakultas Pertanian Universitas Lampung
  • Lestari Wibowo Fakultas Pertanian Universitas Lampung

DOI:

https://doi.org/10.23960/rdj.v1i2.6430
Abstract View: 696

Abstract

Pemberdayaan bagi masyarakat pedesaan sangat penting dilakukan untuk membangkitkan motivasi, meningkatkan ilmu pengetahuan, ketrampilan, membuka peluang kerja dan kesejahteraan.  Salah satu kegiatannya melalui budidaya porang yang selama ini sedang dikembangkan di Desa Hanura, Propinsi Lampung.  Metode yang digunakan dengan FGD dan penyebaran kuisioner.  Responden sebanyak 15 orang yang merupakan kelompok tani Sistem Hutan Kerakyatan Lestari.  Mereka pada umumnya telah mengenal tanaman porang tetepi tidak mengetahui manfaat porang.  Semua responden termotivasi akan menanam porang karena yakin usaha tanaman ini menguntungkan.  Kendala yang dihadapi berupa kurangnya permodalan dan pengetahuan budidaya yang masih sedikit sehingga perlu adanya kerjasama dengan pemerintah daerah, Bumdes, dan perguruan tinggi.

Downloads

Download data is not yet available.

References

Lase, E., 2007, Budidaya umbi hutan (porang), http://korannias.wordpress.com /2007/09/03/budidaya-umbi-hutan-/, Diakses tanggal 4 Desember 2007.

Lastinawati, E. 2010. Diversifikasi pangan dalam mencapai ketahanan pangan. Agronobis, 2(4): 11-18.

Ramadhani, Y.. 2020. Keuntungan Bisnis Tanaman Porang: Potensi Ekspor Hingga Rp11,31 M", https://tirto.id/ew4b.

Rofik , K, R. Setiahadi, , I. R. Puspitawati, M. Lukito., 2017. . Potensi Produksi Tanaman Porang (Amorphophallus Muelleri Blume) di Kelompok Tani Mpsdh Wono Lestari Desa Padas Kecamatan Dagangan Kabupaten Madiun. AGRI-TEK: Jurnal Ilmu Pertanian, Kehutanan dan Agroteknologi. 17(2) 2017; ISSN : 1411-5336

Sulaeman, A.R., 2004, Porang, sejahterakan warga sekaligus lestarikan hutan klangon, http://www.kompas.com/kompascetak/0401/19/humaniora/, Diakses tanggal 4 Desember 2007.

Sumarwoto. 2004. Beberapa Aspek Agronomi Iles-iles (Amorphophallus muelleri Blume). Disertasi. Fakultas Pascasarjana IPB. Bogor.

Widyastuti, E. 2012. Teknologi Pemanfaatan Porang. Universitas Brawijaya.Malang.

Yasin, I, Suwardji, Kusnarta, Bustan dan Fahrudin. 2021. Menggali potensi porang sebagai tanaman budidaya di lahan HKM di Pulau Lombok. Prosiding SAINTEK. LPPM Universitas Mataram.

Zhang, Y., Xie, B., dan Gan, X., 2005. Advance in Application of Konjac Glucomannan and its Derivatives. Carbohydrate Polimers, 60, 27–31.

Prihatyanto, T., 2007, Budidaya porang. http://www.Majalah Kehutanan Indonesia Edisi II Tahun 2007.htm, Diakses tanggal 4 Desember 2007.

Downloads

Published

2022-11-04

How to Cite

Winarno, G. D., Effendi, I., Fathul, F., & Wibowo, L. (2022). Pemberdayaan Masyarakat Melalui Budidaya Porang (Amorphophallus muelleri) di Desa Hanura Kabupaten Pesawaran Lampung. Repong Damar: Jurnal Pengabdian Kehutanan Dan Lingkungan, 1(2), 144–153. https://doi.org/10.23960/rdj.v1i2.6430

Issue

Section

Articles