SUBSTITUSI RUMPUT LAPANG DENGAN PELEPAH DAUN KELAPA SAWIT FERMENTASI MENGGUNAKAN MIKROORGANISME LOKAL TERHADAP KECERNAAN NUTRIEN DAN TOTAL DIGESTIBLE NUTRIENT PADA SAPI JANTAN PERANAKAN
DOI:
https://doi.org/10.23960/jipt.v8i2.p47-52
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk mengevaluasi subtitusi rumput lapang dengan pelepah daun kelapa sawit fermentasi menggunakan mikro organisme lokal (MOL) terhadap kecernaan nutrien dan total digestible nutrient (TDN) pada sapi jantan peranakan. Rancangan percobaan yang digunakan adalah rancangan acak kelompok terdiri dari 4 perlakuan dan 3 kelompok. Materi yang digunakan sebanyak 12 ekor sapi jantan peranakan berumur (12-18 bulan) dengan rata-rata bobot badan masing-masing 141 kg - 269 kg. Parameter yang diamati adalah kecernaan nutrien dan TDN. Penggunaan pelepah sawit fermentasi dalam berbagai level berpengaruh sangat nyata (P<0,01) terhadap nilai kecernaan nutrien dan TDN. Hasil penelitian menunjukan bahwa perlakuan terbaik terdapat pada P3 yaitu konsentrat + 45 % pelepah daun kelapa sawit fermentasi, mampu menggantikan rumput lapang sebagai bahan pakan. Kesimpulan dari penelitian ini adalah pemberian pakan pelepah sawit fermentasi MOL dapat menjadi bahan pakan alternatif pengganti rumput lapang dalam pemeliharaan sapi jantan peranakan.
Kata kunci : Fermentasi, Kecernaan nutrien, Pelepah Daun Kelapa Sawit, Rumput Lapang, Total digestible nutrient
Downloads
References
Delfia, D. N, A. Purnomoadi, dan L. N. Kustiawan. 2014. Penampilan produksi Sapi Bali yang diberi pakan dengan berbagai level pelepah sawit. J. Ilmiah Peternakan Agromedia 32(2): 54-61.
Despal. 2000. Kemampuan komposisi kimia dan kecernaan in vitro dalam mengestimasi kecernaan in vivo. Med. Pet. 23(3): 84-88).
Febrina, D. 2012. Kecernaan ransum sapi Peranakan Ongole berbasis limbah perkebunan kelapa sawit yang diamoniasi urea. J. Peternakan 9(2): 68 - 74.
Hanafi, N. D., M Tafsin, dan W. Sujana. 2016. Penggunaan multi mikroba lokal dengan berbagai dosis dan lama inkubasi terhadap kecernaan bahan kering dan bahan organik pelepah kelapa sawit in vitro. J. Peternakan Integratif 4(2): 133-142.
Hermanto, A. 2001. Pakan Alternatif Sapi Potong. Dalam Kumpulan Makalah Lahirnya Kajian Teknologi Pakan Ternak Alternatif. Pakan Ternak Alternatif. Fakultas Peternakan Universitas Brawijaya. Dinas Peternakan Provinsi Jawa Timur. Surabaya.
Imsya, A. 2009. The change of lignin, NDF (Neutral Detergent Fiber), dan ADF (Acid Detergent Fiber) palm fronds with biodegumming process as fiber source feedstuff for ruminantia. JITV 14(4): 284-288.
Jhonson, R.R. 1996. Technics and Prosedures for In-Vitro and In-Vitro Rumen Studies. New York.
Kamal, M. 1998. Nutrisi Ternak I. Rangkuman. Laboratorium Makanan Ternak Jurusan Nutrisi dan Makanan Ternak Fakultas Peternakan Universitas Gadjah Mada. Yogyakarta.
Mc Donald, P., R. Edwards, J. Greenhalgh, and C. Morgan. 2002. Animal Nutrition. 6th Edition. Longman Scientific & Technical, New York.
Mulianda, R., M. Tafsin, N.D. Hanafi, Yulinas. 2018. Utilizing local microorganisms with different dosages and duration of fermentation towards digestibility and rumen activity of oil palm frond in vitro. CSSPO 2018. https://doi.org/10.1051/e3sconf/20185200036
Simanihuruk, K. J., L. P. Batubara, A. Tarigan, R. Hutasoit, T.M. Hutauruk, Supriyatna, M. Situmorang, Taryono. 2007. Pemanfaatan Pelepah Kelapa Sawit sebagai Pakan Basal Kambing Kacang Fase Pertumbuhan. Laporan Akhir Kegiatan Penelitian. Loka Penelitian Kambing Potong Sei Putih. Pengembangan Peternakan. Bogor.
Sutardi, T. 2006. Landasan Ilmu Nutrisi Jilid 1. Departemen Ilmu Makanan Ternak Fakultas Peternakan Institut Pertanian Bogor. Bogor
Tafsin, M., Y. Khairani, N.D. Hanafi, dan Yunilas. 2018. In vitro digestibility of oil palm frond treated by local mocroorganism (MOL). IOP Publishing. 10.1088 (1755-1315).
Winarno, F.G., S. Fardiaz, D. Fardiaz. 1992. Pengantar Teknologi Pangan. Gramedia. Jakarta
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Jurnal Ilmiah Peternakan Terpadu(JIPT) is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.
Authors who publish with this journal agree to the following terms:
- Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution License that allows others to share the work with an acknowledgement of the work's authorship and initial publication in this journal.
- Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal's published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgement of its initial publication in this journal.
- Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work (See The Effect of Open Access).