Pengaruh Limbah Ampas Kopi sebagai Pupuk Organik Cair (POC) pada Pertumbuhan Bibit Kopi Robusta Propelegetim BP 42 X BP 358 di Main Nursery

Widia Rini Hartari; Made Same; Dewi Rahmawati; Any Kusumastuty

doi:10.23960/ja.v23i2.9094

Authors

Widia Rini Hartari Politeknik Negeri Lampung
Made Same Politeknik Negeri Lampung
Dewi Rahmawati Politeknik Negeri Lampung
Any Kusumastuty Politeknik Negeri Lampung

DOI:

https://doi.org/10.23960/ja.v23i2.9094

Abstract View: 650

Abstract

Coffee drink is a drink extracted from coffee beans that produces spent coffee grounds, which have macro chemical compounds for plants in terms of growth and development, namely Ca, Mg and N, P, K. The purpose of this study was to obtain the best dose of liquid organic fertilizer (LOF) from spent coffee grounds for the growth of coffee seedlings. The study was conducted from January to June 2023 at the Lampung State Polytechnic Practice Park, Bandar Lampung. This study used a Randomized Block Design, consisting of 4 doses of liquid organic fertilizer treatment (P0 = 0, P1 = 50 ml, P2 = 100 ml and P3 = 150 ml per polybag) with the observed variables being plant height, number of leaves, stem diameter and dry root weight at 14 to 84 days after planting (DAF). The results of this study are that the application of LOF from spent coffee grounds affects the height of coffee seedlings at 14 and 28 DAF, the number of leaves at 84 DAF, and the diameter of the stem at the age of 56, 70, 84 DAF, but does not affect the dry root weight. The best treatment is the application of LOF with a dose of 100 ml/polybag which has a major effect on plant height, number of leaves and stem diameter.

Keywords: dregs, dose, spent coffee, liquid fertilizer

Downloads

Download data is not yet available.

References

Badan Pusat Statistik Indonesia. (2020). Statistik Kopi Indonesia 2020.

Broto, W., Fatimah, S., Arifan, F., Mahalli, A. W., & Diponegoro, U. (2022). Efektifitas Ampas Kopi dalam Pembuatan POC untuk Meningkatkan Kualitas Tanah Desa Lerep The Effectiveness of Coffee Grounds in Making POCs to Improve Soil Quality in. Jurnal Penelitian Terapan Kimia, 3(1), 27–32.

Falahuddin, I., Raharjeng, A. R. P., & Harmeni, L. (2016). Pengaruh Pupuk Organik Limbah Kulit Kopi (Coffea Arabica L.) Terhadap Pertumbuhan Bibit Kopi. Jurnal Bioilmi, 2(2), 108–120.

Febrian, P. A., & Ismail, Y. (2021). The Study of Composting From Spent Coffee Grounds in Making Process Liquid Fertilizer. Journal of Environmental Engineering and Waste Management, 6(2), 107–125. https://doi.org/10.33021/jenv.v6i2.1512

Gusta, A. R., & Same, M. (2018). Pemanfaatan Trichocompost untuk Miningkatkan Pertumbuhan Bibit Lada Perdu. http://jurnal.polinela.ac.id/index.php/PROSIDING

Hidayahtullah, M. I. (2022). Respon Pemberian Pupuk Organik Cair Tandan Kosong Kelapa Sawit Terhadap Pertumbuhan Bibit Setek Lada (Piper nigrum L.). Politeknik Negeri Lampung.

Inda, N. R., Umadji., Badu, R. R., Rahman, A. 2023. Kandungan Unsur hara pupuk organik cair dengan penambahan limbah cangkang telur ayang broiler. Jurnal jambura Edu Biosfer. 5(2): 43-47.

Lakitan, B. 2017. Dasar-dasar Fisiologi Tumbuh. Raja Grafindo Persada. Jakarta.

Leiwakabessy, F. M. 2015. Kesuburan Tanah Jurusan Ilmu Tanah. Fakultas pertanian IPB. Bogor.

Mansyur, N. I., Pudjiwati, E. H dan Murtilaksono, A. 2021. Pupuk Dan Pemupukan. Syiah Kuala University Press. Aceh.

Norsamsi, Fatonah, S., & Iriani, D. (2015). Kemampuan Tumbuh Anakan Tumbuhan Nyamplung (Calophyllum Inophyllum L.) Pada Berbagai Taraf Penggenangan. Biospecies, 8(1), 20–28.

Pancapalaga, W. (2011). Pengaruh Rasio Penggunaan Limbah Ternak dan Hijauan Terhadap Kualitas Pupuk Cair GAMMA. Jurnal Gamma, 7(1), 61–68.

http://ejournal.umm.ac.id/index.php/gamma/article/view/1422

Pangestu, R. A. A. (2022). Respon Pertumbuhan Bibit Kopi Robusta (Coffea canephora Pierre ex Froehner) Terhadap Pemberian Kompos Kulit Kopi. Politeknik Negeri Lampung.

Pantang, L. S., Yusnaeni, Ardan, A. S., & Sudirman. (2021). Efektivitas Pupuk Organik Cair Limbah Rumah Tangga dalam Meningkatkan Pertumbuhan dan Produksi Tanaman Tomat (Lycopersicum esculentum Mill.). Biological Science and Education Journal, 1(2), 85–90.

Peraturan Mentri Pertanian Republik Indonesia No.261/KPTS/SR.310//M4/2019. Persyaratan Teknis Minimal Pupuk Organik, Pupuk Hayati dan Pembenah Tanah. Mentri Pertanian Republik Indonesia. Jakarta. 18 hal.

Portal Berita Universitas Pendidikan Indonesia. 2023. Coruse Goes to Bali For KMI Awards 2023! Inovasi Pengolahan Limbah Ampas Kopi Menjadi Pupuk Organik Cair dan Briket Karya Mahasiswa UPI akan Mengikuti KMI Expo XIV. Humas UPI.

Pramana, W. B., & Hartini. (2021). Pengaruh Dosis Dan Waktu Aplikasi Poc Ampas Kopi Terhadap Pertumbuhan Benih Tebu Bud Set Varietas Cening. Agrotekma: Jurnal Agroteknologi Dan Ilmu Pertanian, 5(2), 93–101. https://doi.org/10.31289/agr.v5i2.5031

Prasetyo, D. and Evizal, R. (2021). Pembuatan dan upaya peningkatan kualitas pupuk organik cair. Jurnal Agrotropika, 20(2): 68-80.

Riansyah, E. (2012). Pemanfaatan Lindi Sampah Sebagai Pupuk Cair. Universitas Pembangunan Nasional “Veteran” Jawa Timur.

Riswandi, R. (2021). Pengaruh Pemberian Kompos Kulit Buah Kopi Terhadap Pertumbuhan bibit kopi robusta (Coffea canephora). Universitas Andalas.

Riyadi, I., Bambang, P., dan Pardono. (2014). Manfaat Limbah Tepung Aren dan Mikroorganisme Lokal untuk Meningkatkan Hasil Tanaman Cabai Merah Besar (Capsicum annum L.). Jurnal Agro Industri. 2(2):15-21.

Sakiroh, Rokhmah, D. N., & Supriadi, H. (2021). Potensi Keberhasilan Pembentukan Buah Lima Klon Kopi Robusta. Vegetalika, 10(3), 204–213. https://doi.org/10.22146/veg.61350

Sari, C. M., Kurnilawati, & Fadhli, R. (2019). Analisis Rasio C/N Kompos Limbah Kulit Uni Akibat Pengecilan Ukuran Bahan dan Lama Fermentasi. Jurnal Sains Riset, 9(3), 22–27.

Sitompul, S. M., dan Guritno, B. 1995. Analisis Pertumbuhan Tanaman. UGM Press. Yogyakarta.

Sutanto, R. 2015. Penerapan Pertanian Organik Permasyarakatan dan Pengembangannya. Kanisius. Yogyakarta

Widarti, B. N., Wardhini, W. K., & Sarwono, E. (2015). Pengaruh Rasio C/N Bahan Baku Pada Pembuatan Kompos Dari Kubis Dan Kulit Pisang. Jurnal Integrasi Proses, 5(2), 75–80.

Wulandari, R. 2021. Manfaat dan Khasiat Teh, Kopi, Susu, dan Gula untuk Kesehatan dan Kecantikan. Rapha Publishing. Yogyakarta.